Mengapa rangka disebut sebagai alat gerak pasif

Berikut ini Jawaban Soal Pelajaran Tentang Mengapa rangka disebut sebagai alat gerak pasif

Rangka disebut sebagai alat gerak Pasif karena dalam menjalankan tugasnya melakukan gerak rangka digerakkan oleh otot, dan otot disebut sebagai alat gerak aktif, karena otot yang melakukan kontraksi dan relaksasi sehingga dapat menggerakkan rangka.

Pembahasan

Hallo ……  Para Pelajar Seluruh Indonesia, Masih setia belajar bersama Brainly ya, Kali ini kita akan belajar mengenai rangka/tulang sebagai alat gerak pasif, Ok kita mulai ya ….

Alat Gerak Pasif

Gerakan yang kita lakukan sehari – hari merupakan hasil kerja sama antara rangka dan otot. Rangka manusia tersusun atas 206 tulng dengan berbagai macam bentuk dan ukuran yang bervariasi serta saling berhubungan.

Pertama kita lihat apa saja Fungsi Rangka.

Fungsi Rangka Adalah :

Menyangga dan memberi bentuk pada tubuh kita.

Sebagai Alat gerak Pasif.

  • Melindungi organ tubuh bagian dalam, seperti jantung, paru – paru , hati ginjal, otak dll.
  • Tempat melekatnya alat gerak aktif, yaitu otot.
  • Tempat pembentukan sel – sel darah merah.
  • Tempat penimbunan kalsium, fosfor, dan mineral lainnya.

Nah, tadi dikatakan  rangka disebut sebagai alat gerak pasif karena dalam menjalankan fungsinya rangka digerakkan oleh otot, lalu bagaimana otot dapat menggerakkan rangka, berikut mekanismenya :

  • Otot bekerja karena adanya rangsangan serabut – serabut saraf yang menyebabkan otot berkontraksi.
  • Sehingga ukuran otot memendek, keras, dan mengembung pada bagian tengah.
  • Dengan kontraksinya itu maka otot dapat menggerakkan rangka/tulang.

Dan untuk menggerakkan tulang memerlukan paling sedikit dua macam otot dengan cara kerjanya yang berbeda.

Nah, Berdasarkan cara kerjanya ini, otot dibedakan menjadi dua, yaitu :

1. Otot Sinergis

Yaitu otot – otot yang saling bekerja sama dalam menjalankan gerak. Artinya, otot – otot tersebut berkontraksi dan berelaksasi secara bersamaan.

Baca Juga  Tahapan daur hidup kupu kupu

Contoh :

Otot – otot antar tulang rusuk yang bekerja sama saat menarik nafas dan menghembuskan nafas.

Otot – otot pronator yang mangakibatkan gerak pronasi, yaitu gerak menelungkupkan telapak tangan, saat tulang pengumpil dan tulang hasta dalam keadaan sejajar.

Otot – otot Supinator yang mengakibatkan gerak supinasi, yaitu gerak menengadahkan telapak tangan. Sat tulang hasta dan tulabg pengumpil dalam keadaan menyilang.

2. Otot Antagonis

Yaitu dua Otot yang bekerja saling berlawanan dalam menggerakkan rangka. Artinya , apabila otot yang satu berkontraksi, maka otot yang lain bereleksasi. Otot antagonis ini terdapat pada otot trisep dan otot bisep .  

Lalu berdasarkan arah geraknya, gerak antagonis ini dibagi menjadi :

Gerak Fleksi : Mengangkat lengan bawah.

Gerak Ekstensi : Gerak menurunkan lengan bawah.

Gerak Abduksi : Gerakan menjauhi badan.  

Gerak Adduksi : Gerakan mendekati badan.

Gerak Depresi : Gerakan Menurunkan lengan.

Gerak Elevasi : Gerakkan Menaikkan lengan.

Dan tentunya semua gerakan rangka tadi terjadi karena adanya persendian yang dapat digerakkan, Berdasarkan Gerakannya sendid dibedakan menjadi 2 macam Yaitu :

1. Sinarthrosis

Yaitu persendian yang tidak bisa digerakkan, Sinarthrosis ini ini dibagi menjadi 2 yaitu :

Sinfibrosis (Sendi mati) : Persendian yang dihubungkan dengan jaringan ikat serabut, contohnya persendian pada tulang – tulang penyusun tengkorak.

Sinkondrosis (Sendi kaku) : Persendian yang dihubungkan dengan tulang rawan, contoh pada ruas – ruas tulang belakng dan hubungan antar tulang rusuk dengan tulang dada.

2. Diarthrosis (Sendi Gerak)

Adalah persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan secara leluasa.

Diarthrosis ini dibagi menjadi 5 macam, yaitu :

1. Sendi Peluru

Sendi yang memungkinkan terjadinya gerakan kesegela arah. Persendian ini dapat kita lihat pada hubungan antara gelang bahu dan tulang lengan atas dan hubungan antara gelang panggul dengan tulang paha.

2. Sendi Engsel

Sendi yang memungkinkan gerakan ke satu arah, Persendian ini dapat kita jumpai pada siku, lutut, ruas, dan ruas – jari.

Baca Juga  Akibat utama erosi tanah adalah

3. Sendi Pelana

Sendi yang memungkinkan gerakan dua arah, persendian ini dapat kita lihat pada hubungan antara tulang ibu jari dan tulang telapak tangan.

4. Sendi Putar

Sendi yang memungkinkan gerakkan berputar. terletak pada hubungan antara tulang tengkorak dengan tulang atlas dan hubungan antara tulang pengumpil dengan tulang hasta.

5. Sendi Geser

Sendi yang memungkinkan terjadinya gerakan bergeser. Persendian ini dapat kita jumpai pada ruas – ruas tulang belakang.

Nah Itulah penjelasan singkat, mengenai Rangka sebagai alat gerak pasif. Terimakasih telah belar bersama Brainly, Agar lebih memahami materi Tulang atau rangka ini Silahkan kalian kunjungi Link – link berikut ini :

================””YY””=============

Detail Jawaban :

Kelas : 9  

Mapel : Biologi  

Bab : 1  

Materi : Rangka dan otot manusia  

Kode : 9 . 4 . 1

Kata kunci :

Jelskan mengapa rangka disebut sebagai lat gerak pasif, Fungsi rangka, Persendin, Mekanisme gerakan.

Begitulah Jawaban Soal Pelajaran Tentang Mengapa rangka disebut sebagai alat gerak pasif Semoga Membantu.