Mengapa dinding bioskop dilapisi bahan karpet

Dinding gedung bioskop dan studio rekaman dilapisi dengan bahan seperti karpet untuk menyerap (meredam) bunyi dan menghilangkan gaung di dalam ruangan tersebut.

Pembahasan:

Peredaman bunyi untuk mengatasi gaung pada tempat seperti bioskop dan studio rekaman menggunakan prinsip absorbsi atau penyerapan gelombang bunyi.  

Gaung terjadi pada saat gelombang bunyi mengenai permukaan yang keras dan memantul. Pantulan ini menghasilkan bunyi yang terdengar beberapa saat setelah gelombang bunyi utama terdengar. Sehingga, untuk mengurangi fenomena gaung, kita harus mengurangi adanya pemantulan gelombang bunyi ini.  

Karena pemantulan gelombang bunyi terjadi pada saat gelombang bunyi mengenai permukaan keras, maka pemantulan bisa dikurangi dengan memasang permukaan yang lembut dan lunak. Misalnya adalah busa, gabus, styrofoam, spons, kain dan karpet. Material ini umumnya dipasang sebagai pelapis pada dinding.

Pada saat gelombang bunyi mengenai permukaan lemut dan lunak, gelombang bunyi tidak dipantulkan, namun diserap. Akibatnya tidak ada gaung yang terjadi.

Karena Hukum Kekekalan Energi, energi yang dihantarkan oleh gelombang bunyi yang mengenai permukaan penyerap ini tidak hilang, namun diserap sebagai energi panas.

Proses mengurangi gaung dan gangguan akibat pemantulan gelombang bunyi ini disebut dengan “soundproofing”, dan banyak digunakan pada ruangan yang memerlukan bunyi dan suara yang jernih. Misalnya pada bioskop, ruang konser musik, studio rekaman, dan opera.

Pelajari Lebih Lanjut

Apa arti penyerapan bunyi?  

Kode: 5.4.1

Kelas: V  

Mata pelajaran: Fisika  

Materi: Rangka dan Panca Indera

Kata kunci: Gelombang Bunyi